Rabu, 19 Januari 2022

Calon Guru

         Rabu tanggal 19 Januari 2022, sejak pukul 03,00 aku sudah terbangun.Kusiapkan beberapa atribut pakaian pramukaku. Mulai dari topi pet, hasduk, pengaitnya, tanda pengenal, tanda pelatih dan  pita mahirku. Aku juga teringat bahwa laptopku kadang jika sudah cukup lama menjadi eror. Entahlah apa yang terganggu. Sudah 4 kali aku bawa ke reparasi laptop. Akan tetapi jika sampai sana dibuka kembali normal. Hal ini membuatku mengurungkan niatku untuk meninggalkan di tempat reparasi itu.

        Pagi ini sebelum berangkat aku merencanakan ke sekolah dahulu. Ijin dengan teman-teman kukirim melalui WA. Pukul 05.30 aku meluncur ke sekolah untuk absen online sekaligus mengambil laptop sekolah. Aku ingin melaksanakan tugasku dengan lancar tanpa kendala baik signal maupun laptop. Sekali merengkuh dayung dua tiga pulau terlampaui....

        Aku mampir membeli 2 bungkus nasi uduk untuk sarapan suami dan anak bujangku. Lalu berkendara cepat agar sampai sekolah untuk mengambil laptop sekolah. Dari rumah hingga sekolah memerlukan waktu kira-kira 10- 15 menit. Aku merasakan sepi dan sejuk suasana sekolah di pagi hari. Aku memegang kunci gerbang, kunci kantor 2 buah, kunci pintu dan kuncj  pengaman.  Sampai di sekolah, segera kubuka pintu gerbang lebar-lebar, kunci kantor, dan terakhir kunci pengaman. Segera kuambil laptop aku bersiap hendak kembali.

            Kuterima telpon kawanku menanyakan pukul berapa hendak berangkat. Saya ikut saja hanya numpang. Lalu kami sepakat berangkat pukul 06.00 WIB. Aku perkirakan kira-kira 1,5 jam sampai di sana.

       Hari  ini aku mendapat tugas untuk mengisi Kursus Mahir Dasar di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta bagi mahasiswa semester 3 di tahun ini. Memang hal ini sudah kurang lebih 5 tahun aku membantu kegiatan KMD bagi calon guru mahasiswa USD. Jadi sudah ada kerjasama antara Kwarda dan USD. 

        Pagi ini aku mengisi pada jam 07.40 . Perjalanan ke sana dari Wonosari kira-kira 1,5 jam. Pagi itu langit tampak mendung. Biasanya aku mengendarai motor saja. Aku kurang suka jalanan macet, pridiksi waktu tidak akurat untuk sampai ke sana jika  naik mobil. Kebetulan kawanku tetangga dusun juga bertugas di sana. Dia akan diantar anaknya. Kami sebenarnya sepakat bergantian. Pada saat rapat koordinasi membahas pelaksanaan kegiatan itu, aku yang membawa serta dia dan satu kawan lagi. Karena hari juga mendung masih musim hujan, aku putuskan untuk menumpang dia. 

       Perjalanan kami tiba di sana pukul 07.25. Ruangan tempat bertugas ada 5 kelas. Ruang Kartini, adalah Ruang pelaksanaan KMD secara luring. Kebetulan pesertanya perempuan semua. Ruang lainnya, R,.P.Diponegoro, R. Bung Tomo, R. Jendral Sudirman, dan Ruang Jendral Sudirman. Setiap ruangan didampingi Danpok 2-3 mahasiswa. Kami memasuki ruang  Bung Tomo. Di sana kami sudah ditunggu petugas Komandan Kelompok, yaitu mahasiswa semester  5 sebagai pendamping para pelatih. Merekalah yang memfasilitasi peralatan termasuk dari segi IT untuk melaksanakan daring.

Sambutan para Danpok sungguh amat ramah, lembut, dan mereka sangat sabar membersamai kami yang rata-rata telah berumur di atas 50 tahun ini. Mereka tahun lalu menjadi peserta KMD juga. Ketika kami mau pindah di kelas lantai atas, dengan sigap mereka mengantarkan dengan naik lift kampus sampai tujuan. Mereka pulalah yang menyiapkan konsumsi dan akomodasi kami para pelatih. 

        Apalagi ketika pelatih ingin berpose, foto-foto, dengan tanggapnya mereka melayani para pelatih. Hal ini menjadikan aku merasa trenyuh melihat perilaku mereka yang sangat dewasa.

Wah inilah calon-calon penerusku, sebagai guru beberaa tahun lagi. Tanggungjawab dan dedikasi yang luarbiasa telah terbentuk. Wajah-wajahnya telah menggambarkan guru-guru di masa mendatang. Aku lega, generasi muda yang layak menjadi generasi penerus, agar Indonesia semakin Jaya....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar